JKT48 Didaulat Jadi Duta Produk Herbal

 

Guna memperdalam penetrasinya di segmen remaja, PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (Sido Muncul) resmi menggandeng brand ambassador terbarunya, yakni girl band JKT48. Group Product Manager Tolak Angin Retna Widawati mengatakan, hal itu dilakukan untuk menggaet pasar anak muda. 

Sebelumnya Sido Muncul juga pernah bekerjasama dengan Piyu, Nadine Chandra Winata, dan Menteri BUMN Dahlan Iskan, kini giliran JKT48 yang didaulat menjadi brand ambasador Tolak Angin. Grup yang terdiri dari gadis-gadis belia usia SMP-kuliah ini pun didapuk menjadi bintang iklan Tolak Angin terbaru versi "JKT48 Orang Pintar".

Ditemui dalam acara peluncuran iklan versi terbaru sekaligus meet and greet JKT48 di Trans Studio Bandung, Jumat (7/3/2014), Ratna Widowati, Grup Produk Manager Sido Muncul mengatakan, selama ini Tolak Angin dikenal sebagai produk yang sangat mature. Oleh karena itu tahun ini pihaknya ingin memperluas segmen pasar ke kalangan remaja.

"Setelah kalangan dewasa kita bidik dan sukses bahkan sampai ke beberapa negara Eropa, Asia dan Amerika produknya kini dipasarkan. Sekarang kita membidik kalangan remaja dengan menjadikan JKT48 bintang iklan," jelas Retna di sela-sela peluncuran iklan baru sekaligus konser JKT48 di Kawasan Trans Studio Mall, kemarin (7/3).

"Kita lihat ini pangsa yang harus dipertimbangkan. Karena pangsa remaja cukup besar, ada 10 juta lebih remaja berumur 10-15 tahun," katanya.

Retna mengklaim, berdasarkan hasil penelitian, produknya dapat dan aman dikonsumsi oleh usia remaja. "Bahkan kami juga menyediakan Tolak Angin khusus anak untuk usia 2-7 tahun. Kemudian survei pun kita lakukan ke semua sekolah, alhasil ternyata hampir seluruh Unit Kesehatan Sekolah(UKS) menyediakan produk itu," terangnya.

Dari sanalah, Sidomuncul berpikiran untuk mencari brand ambassador bagi kalangan remaja. "Setelah kami cari ternyata JKT48 ini memang akrab sekali dengan produk kami. Sehingga ke depan Tolak Angin bisa masuk di semua kalangan," paparnya.

Retna menambahkan, saat ini Tolak Angin terus memperluas pasarnya. Pada perkembangannya saat ini,  produknya diminati oleh sekitar 10 juta remaja kisaran usia 10-15 tahun. "Ini cukup membuat kami bangga. Apalagi ini pun menjadi upaya kami dalam membina generasi muda agar tahu tanaman obat asli Indonesia itu khasiatnya sangat luar biasa. Karena merekalah yang akan jadi generasi penerus, sehingga mereka juga harus aware terhadap kekayaan asli Indonesia," harapnya.

Di kesempatan yang sama, Kapten JKT48 Melody Nurramdhani Laksani mengaku sejak kecil sudah terbiasa mengkonsumsi jamu tradisional. Dia pun tidak merasa malu atau gengsi. dia mengatakan bahwa dia sempat ditegur teman-temannya ketika ia dan rekan-rekannya di JKT48 diminta menjadi ambassador jamu. "Sempat ditegur temen-temen "ih kan jamu itu pahit". Tapi karena dari kecil aku sudah kenal jamu jadi aku enggak segen lagi bilang ke mereka, pahit tapi buat badan bagus dan ini kan alami jadi aman dari pada produk kimia," ungkap Melody.

Jamu baginya sudah dikenalkan oleh orangtuanya sejak kecil. "Ibu selalu bilang kalau masuk angin minum jamu, kalau pengen kurus minumnya jamu kunyit nah pas ditawarin jadi ambassador Tolak Angin seneng banget, soalnya kita kemana-mana termasuk Jepang selalu bawa ini," terangnya.

Personel lainnya yang asli dari Jepang, Haruka Nakagawa mengatakan, jika ia memang sebelumnya tidak mengenal jamu. "Tapi pas aku masuk angin teman-teman di JKT48 kasih aku Tolak Angin eh hasilnya aku sembuh. Sampai sekarang kalau aku pulang ke rumah di Jepang selalu bawa ini," ungkap Haruka.

source: pikiran rakyat | jpnn