'Die die die die die die!' Kemarahan para fans setelah host variety show 'menendang' bintang terkemuka AKB48

Semangat dan loyalitas para fans J-pop group AKB48 bisa ditemui di dunia online, mulai dari sebuah insiden akibat ketidakpuasan seorang individu yang mengancam akan melakukan serangan gas sarin atas hal-hal yang sepele seperti keterlibatan grup ini dalam kampanye iklan tertentu, dan seorang pria dewasa yang menangis setiap kali salah satu dari member yang lebih populer tertangkap melanggar kode etik grup dengan memiliki pacar rahasia.

Sebagian besar dari kemarahan itu tidak menghasilkan apa-apa, dan kita semua telah belajar untuk mengabaikan sebagian besar dari mereka, tapi insiden yang terjadi pada pekan terakhir ini telah menyulut ledakan kemarahan fans AKB di dunia online, dan secara terbuka banyak suara yang menyatakan keinginan mereka untuk membunuh presenter terkenal itu karena 'menendang' member terkemukanya Mayu Watanabe tepat di kepala saat siaran langsung.

Dalam perannya sebagai "Exploding Father (Bapak yang Pemarah)" untuk siaran langsung dari variety show Mecha-Mecha Iketeru, pelawak dan presenter Koji Kato terlihat "menendang" member AKB48 yang berumur 19-tahun ini, Mayu Watanabe - atau disebut Mayuyu oleh para fans-nya - sementara ia berlutut di depannya pada set yang dirancang agar terlihat seperti ruang tamu tradisional Jepang.

Berikut animasi GIF yang baru-baru ini ditayangkan secara online.

 

 Melihat gambar ini saja, Anda mungkin juga akan terkejut dengan serangan tendangan itu. Namun jika dilihat secara real time, "tendangan" ini sebenarnya lebih seperti sebuah dorongan, dan mungkin tidak akan menyebabkan luka sedikit pun. Watanabe juga dapat dilihat tersenyum sepanjang waktu itu, sama seperti pada kejadian yang dilakukan sejak dari awalnya, ketika dia diputar dengan kakinya dan membuat bagian lima menit itu terlihat menyenangkan sementara grup memainkan musik sendiri sebagai BGM.

▼ "Si Bapak" membersihkan ruang dan memutar kaki sang penyanyi berkeliling

▼ Anggota Grup bertepuk bersama dan penonton bersorak-sorai.

▼ Watanabe jatuh berlutut dengan tampilan seperti berpura-pura bersyukur.

Setelah berputar dan dilemparkan ke lantai, Watanabe melakukan kowtow (bersujud) sebelum kelelahan, Kato yang memakai topi botak dalam perannya sebagai orang yang munafik, berterima kasih atas kehormatan yang telah diberikan kepadanya. Kato kemudian berjalan dan pura-pura menendang kepala member band ini, membuat suara 'booming' untuk efek komik, sedangkan member cast lainnya berpura-pura kaget dan berusaha untuk menenangkannya.

Berikut video penuh, meskipun kamu hanya perlu menonton 10-15 detik pertama untuk mendapatkan pesannya.



Entah ini semua adalah bagian dari acara atau tidak, namun tidak sedikit dari fans AKB yang telah tersulut kemarahan di Twitter dan situs papan buletin segera setelah itu disiarkan:

▼ "Die die die die die die!"

Bahkan jika kamu tidak bisa membaca tulisan Jepang, ada sedikit cara untuk mengenalinya di sini: sebagian besar disitu adalah kata 加藤 Katou (nama presenter), 死ね shine (bentuk imperatif atas 'kematian') dan 殺す korosu (kata kerja "untuk membunuh"), yang ditulis secara berulang-ulang.

▼ "Aku benci orang itu!" "Aku akan membunuhnya!" "Mati!"

▼ "Mati, Kato, mati, mati, mati!"

Saat ini, walaupun sebenarnya kita menyukai ini saat melihat sedikit kemarahan pada setiap fans sekarang ini dan lagi - ketika melihat orang membuat bodoh diri mereka sendiri dengan menulis komentar marah di media online yang selalu bisa membuat orang yang membacanya tertawa - tapi tidakkah kelakuan para fandom ini sedikit terlalu jauh? Mungkinkah kemarahan beberapa orang-orang ini karena Kato harus menganiaya salah satu member yang paling imut di grup ini dan kemarahan mereka hanya lahir dari sekedar kecemburuan?

Tentu saja, ada kemungkinan bahwa pengguna Twitter di atas bisa saja adalah sekumpulan sekelompok komik jenius seperti seorang pemuda yang menipu negara dengan sebuah video marah palsu pada akhir tahun lalu dan membuat keuntungan yang lumayan dalam proses, tapi dengan menyesal kami harus mengatakan bahwa mungkin itu tidak terjadi.

Ambil napas dalam-dalam, guys. Kami sedikit yakin jika Mayuyu tidak apa-apa.

Source: Vippers, Hamster Sokuhou (Japanese) | rocketnews24

Anyway, berikut ini adalah posting  blog Mayuyu setelah acara itu berakhir: 

Good evening everyone!
Yesterdays “27 hour TV” was a great funーヾ(＠⌒ー⌒＠)ノ
I kind of felt like it helped me discover a brand new perspective on life LOL
Please don’t worry. I’m totally fine! But thank you for your concern.
This is gonna be the most momorable event of this summer (^o^)

Selamat malam semuanya!
Kemarin "27 hour TV" itu sangat menyenangkan ーヾ(＠⌒ー⌒＠)ノ Aku agak merasa seperti itu membantuku menemukan perspektif baru pada kehidupan LOL Mohon jangan khawatir. Aku benar-benar baik-baik saja! Tapi terima kasih atas perhatian kalian.
Ini akan menjadi acara yang paling momorable musim panas ini (^ o ^)...


SOURCE

Beberapa Opini Orang-orang yang dikumpulkan oleh AKB48WarpUp atas acara ini:

1. Kamu terlalu sensitif jika kamu menjadi marah ketika melihat acara ini.
2. Mayuyu itu keren!! aku mau menjadi fans dia!
3. Orang yang menendang wanita tepat di kepalanya itu tidak lucu sama sekali. Ini bisa dimengerti jika beberapa fans menjadi benar-benar marah, tapi mereka seharusnya tidak mengambil ini terlalu jauh.

4. Hormati Tradisi (komedi jepang)

5. Jika Kato tidak mau seseorang menginjak kepala anak perempuannya, dia seharusnya tidak melakukan ini kepada orang lain, juga

6. Aku suka Sasshi

7. Aku merasa muak

  

8. AKB adalah wajah PR (public relationship ~ Humas) untuk kampanye anti kekerasan. Demi apaan coba, mengapa mereka berada di pertunjukkan yang berpotensi mempromosikan kekerasan domestik?

 

9.  Ini berbahaya. Mayuyu kelihatannya dia tidak menyangka kalo dia akan menendang kepalanya

10. Aku bukanlah fans AKB48 tetapi rasa kemanusiaanku mengatakan ini salah untuk menendang seseorang tepat di kepalanya

11. Mereka yang diduga akan mengirimkan ancaman kematian kepada komedian ini adalah para fans Sasshi dan bukan fans Mayuyu. Faktanya, para fans Mayuyu cukup bahagia tentang hal ini.

12.  Kato tidak menendang kepalanya. Dia cuma menekan kepala dia dengan tapak kakinya. Tidak ada yang salah dengan acaranya dan Kato.